26 April 2024

Tata Motors Rancang 4 Mobil Listrik Baru

3 min read
Tata Motors, produsen mobil India, kendaraan listrik, mobil listrik, otomotif, industri otomotif, industri mobil, industri kendaraan

Source: tatamotors.com

MOBLIS.ID – Beberapa produsen mobil masih ragu-ragu tentang masa depan industri otomotif bakal bertumpu pada kendaraan listrik. Tapi, tampaknya pemikiran tersebut tak ada pada benak Tata Motors.

Pembuat mobil listrik terkemuka di India ini sudah memiliki rencana besar untuk masa depannya. Tata Motors sudah memutuskan pada masa mendatang bakal memproduksi kendaraan yang semuanya bertenaga listrik.

Pada April 2022 lalu, Tata Motors mengungkap dua konsep mobil listriknya. Yang pertama adalah Curvv dan kedua adalah Avinya. Seperti dilansir rushlane, dari keduanya, Curvv yang sudah lebih dekat pada tahap produksi. Perusahaan berharap sudah bisa meluncurkan Tata Curvv ini pada 2024, sedangkan Avinya kemungkinan pada tahun 2025.

Tata Motors pun kini sibuk mengajukan nama baru. Meskipun tidak semua merek dagang diluncurkan atau dipamerkan sebagai sebuah konsep, perusahaan sudah menyiapkan beberapa model baru. Misalnya, beberapa hari sebelum peluncuran Curvv, Tata Motors telah mengajukan merek dagang untuk nama tersebut. Bersamaan dengan Curvv, mereka juga mengajukan Sliq. Tapi kita belum mendengar tentang detail Tata Sliq.

Tata Motors, produsen mobil India, kendaraan listrik, mobil listrik, otomotif, industri otomotif, industri mobil, industri kendaraan

Kini, informasi terbaru dari pengajuan merek dagang Tata Motors telah mengajukan empat nama baru. Nama tersebut adalah Tata Styzor, Tata Bovita, Tata Auroar, dan Tata Xiomara. Nama-nama tersebut diajukan oleh divisi Kendaraan Penumpang Tata Motors. Sangat mungkin ini adalah nama-nama mobil listrik mereka yang akan datang.

Ada yang bisa menebak apa nama mobil Tata baru ini pada masa depan? Yang kita ketahui adalah bahwa Curvv akan menjadi mobil pertama dari Tata Motors yang diluncurkan dengan powertrain listrik terlebih dahulu. Hingga saat ini, Tata Motors terlebih dahulu meluncurkan opsi ICE bensin/diesel, dan kemudian memodifikasinya untuk dipasangi motor listrik dan baterai.

Kita melihat ini terjadi dengan Nexon dan juga Tigor. Tampaknya tidak akan terjadi dengan Curvv. Perusahaan merancang Curvv telah dari bawah ke atas untuk menjadi mobil listrik. Produsen mobil ini akan meluncurkan Curvv dengan opsi mesin bensin/diesel pada kemudian hari. Tapi pertama-tama, modelnya akan berupa mobil listrik. Tidak ada rencana untuk meluncurkan Curvv sebagai hibrida.

Tata Motors, produsen mobil India, kendaraan listrik, mobil listrik, otomotif, industri otomotif, industri mobil, industri kendaraan

Setelah meluncurkan Curvv, Tata akan menghadirkan Avinya. Mobil listrik Tata saat ini disebut sebagai Gen 1 EVs. Gen 2 akan menjadi Curvv dan Gen 3 akan menjadi Avinya. Dalam skema saat ini, Avinya akan menjadi puncak teknologi EV Tata Motors. Kendaraan akan hadir dengan teknologi mengemudi otonom canggih, seperti yang terlihat pada Tesla. Platform Tata Avinya fleksibel dan dapat dimodifikasi ke dalam SUV, sedan/estate, crossover, atau jenis lainnya.

Tata Motors mengawali tahun 2022 dengan baik. Dari memecahkan rekor penjualan mereka sendiri hingga meluncurkan mobil baru, merek mobil India ini semakin dekat untuk menjadi pembuat mobil terbesar kedua di negara ini. Dengan meningkatnya permintaan dan rencana untuk meluncurkan beberapa mobil baru, Tata Motors siap untuk mengambil alih pabrik Ford India di Sanand.

Tata Motors, produsen mobil India, kendaraan listrik, mobil listrik, otomotif, industri otomotif, industri mobil, industri kendaraan

Tata Motors saat ini menjual tiga mobil listrik Nexon EV, Tigor EV, dan XPRES-T. Total pesanan rata-rata sekitar 5.500-6.000 unit setiap bulannya. Tata Motors, yang saat ini beroperasi pada kapasitas 85 persen di pabrik PV yang ada, berusaha memulai produksi jajaran kendaraan listriknya dari pabrik Ford dengan target antara 5-6 lakh mobil pada tahun anggaran 2023. Produsen mobil juga berencana untuk berinvestasi tambahan Rs 2.000 crores ke pabrik ini untuk pembuatan 2 lakh kendaraan listrik pada tahun 2026.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *