MOBLIS.ID – Kira-kira kapan harga mobil listrik (electric vehicle/EV) akan lebih bersaing? Banyak pihak menyebut harga mobil listrik saat ini masih sangat mahal, di atas rata-rata harga mobil berbahan bakar minyak (BBM).
Namun, info terkini memberikan sinyal harga kendaraan listrik bakal turun. Harga mobil listrik mengikuti harga mobil konvensional yang justru sepertiga lebih mahal dibanding sepuluh tahun lalu. Fakta ini terungkap dalam riset yang dilakukan Center Automotive Research (CAR), Jerman.
Dari riset tersebut terungkap bahwa kendaraan baru yang dijual sekarang naik sebesar 14.470 Euro atau setara dengan Rp 235,9 juta dalam waktu 10 tahun belakangan. Ini jelas membuat rata-rata harga mobil menjadi 41.300 Euro atau mencapai Rp673,3 juta. Harga tersebut berlaku pada mobil konvensional dan listrik. “Jika kita ingin membeli mobil listrik , maka harganya akan sangat mahal,” ujar Ferdinand Dudenhoffer, Direktur CAR.
Saat ini di Eropa, mobil listrik buatan Jerman, Volkswagen ID.3 dijual seharga 43.995 Euro atau sama dengan Rp717,2 juta. Volkswagen memasarkan mobil itu sebagai produk entry level seperti Volkswagen Golf. Masalahnya adalah harga Volkswagen ID.3 jauh lebih mahal dari Volkswagen Golf.
Di pasar, Volkswagen Golf berharga 42.850 Euro atau Rp 698,6 juta. Karena itulah, banyak produsen mobil berpikir keras supaya kendaraan listrik mereka mempunyai nilai sepadan. Ini pula yang coba dikerjakan oleh Citroen dengan membuat mobil listrik keluarga berukuran besar.
Banyak orang tidak akan mau mengeluarkan uang dalam jumlah besar hanya untuk memiliki kendaraan listrik small size. Dengan harga yang ada saat ini sulit membuat banyak orang beralih ke mobil listrik.
Bertrand Leherrisier, yang bekerja untuk Citroen, menuturkan Citroen akan berupaya membuat mobil listrik yang terjangkau dengan nilai lebih yang dibutuhkan masyarakat. Selain fokus pada kapasitas daya angkut, Citroen juga mencoba menekan harga dengan membuat kendaraan lebih ringan.
Pasar mobil listrik Jerman telah berubah, dengan kendaraan listrik plugin mengambil sebagian besar penjualan untuk pertama kalinya pada bulan Desember 2022. Plugin mengambil 55,4% dari penjualan mobil penumpang bulan itu, dengan listrik penuh mengambil sepertiga (33,2%) dan hibrida plugin mengambil alih seperlima (22,2%). Hibrida tanpa plug mengambil 12,8%, menyisakan kurang dari sepertiga penjualan untuk mobil pembakaran saja (31,8%).
Volume mobil keseluruhan pada bulan Desember adalah 314.318 unit, naik sekitar 38% pada Desember 2021. Total penjualan mobil tahun 2022 adalah 2,65 juta unit, naik hanya 1,1% dari tahun 2021. Kendaraan terlaris keseluruhan bulan Desember (dalam bentuk apa pun) adalah Tesla Model 3 dengan 9.566 registrasi.*
Pangsa pasar kendaraan listrik di Jerman dari 2014 hingga 2022
